![]() |
BEM Unsyiah Gelar Aksi Demo di Seputaran Simpang Lima (Foto: Fadhillah/IT) |
Banda Aceh,
Industrialtimes.net- Dalam rangka memperingati hari Pahlawan nasional, BEM
Unsyiah gelar aksi demo di bundaran Simpang 5 dengan menuntut pemerintah lebih
memperhatikan kesejahteraan rakyat, Selasa (10/11). Demo yang diikuti oleh
pulahan mahasiswa unsyiah, juga mengkritik akan keharmonisan antara Gubernur dan wakil Gubernur.
“Dengan mengambil momentum
10 november, dimana bertepatan hari pahlawan nasional, aksi ini lebih menjurus kepada
pemerintah aceh sekarang, jadi bisa kita liat kondisi pemerintah aceh saat ini,
dari mulai Gubernur dan Wakil Gubernur sudah tidak harmonis kondisinya bahkan ada
rakyat yang bilang kondisi Gubernur sekarang lagi pisah ranjang”, tutur Muhammad
Jazman, selaku wakil ketua BEM Unsyiah.
Jazman menambahkan danDPRA berpihak
pada Wakil Gubernur yang dicanangkan dengan isu-isu yang sedang beredar bahwa
Wakil Gubernur ini bakal naik sebagaicalon Gubernur diperiode selanjutnya jadi
memang ada trik-trik politik dikalangan pemerintahan Aceh saat ini, dan juga
Wali Nanggroe,apa yang sudah dilakukan selama ini disaat pemerintahan aceh lagi
terpecah belahnya, konon katanya
bertugas pemersatu rakyat Aceh sebagai ikon adat dari Aceh namun belum ada hasil
yang dirasakan masyarakat Aceh.
Kita mengharapkan pemerintah
aceh sama-sama bersatu tidak terpecah belah dalam pemerintahan agar bisa
mewujudkan kesejahteraan Aceh bagaimana yang telah dijanjikan diwaktu kampanye
dan menepati janji-janjinya diwaktu kampanye.“Pada jaman dahulu pahlawan
berjuang mati-matian sampai ketitik darah penghabisan demi membela rakyat,
namun sekarang pemerintahlah yang menjadi pahlawan untuk membela kepentingan
rakyatnya” tutup jazman.
Aksi yang berlangsung sejak
pukul 16.00 ini mengundang perhatian
pengguna jalan di seputaran simpang 5 banda Aceh. (TM)
Posting Komentar